Menjelajah Desa Wisata Bawah Tanah: Petualangan Unik yang Jarang Diketahui

Kalau bicara soal wisata, pasti yang terlintas di pikiran adalah pantai, gunung, atau kota-kota dengan sejarah panjang. Tapi, pernahkah kamu mendengar tentang desa wisata bawah tanah? Yup, ada beberapa tempat di dunia—termasuk di Indonesia—yang menyimpan pesona luar biasa di bawah permukaan tanah!

Kalau kamu suka eksplorasi tempat-tempat unik, wajib banget cek https://wisataimpian.id/ Situs ini punya banyak rekomendasi wisata keren, termasuk destinasi anti-mainstream yang mungkin belum pernah kamu dengar sebelumnya.

Sekarang, mari kita bahas lebih dalam tentang konsep desa wisata bawah tanah. Apa yang membuatnya begitu menarik? Di mana saja lokasinya? Dan bagaimana sensasi menjelajah desa yang tersembunyi di dalam bumi?

Apa Itu Desa Wisata Bawah Tanah?

Seperti namanya, desa wisata bawah tanah adalah pemukiman atau destinasi wisata yang berada di bawah permukaan tanah. Bisa berupa gua yang dihuni manusia, kota yang dulunya jadi tempat perlindungan, atau bahkan kawasan yang sengaja dibangun di bawah tanah untuk menghindari suhu ekstrem.

Biasanya, desa semacam ini memiliki sejarah panjang, mulai dari tempat persembunyian saat perang, rumah bagi komunitas tertentu, atau bahkan dibangun karena alasan lingkungan. Beberapa di antaranya masih dihuni, sementara yang lain menjadi destinasi wisata yang bisa kamu kunjungi.

Destinasi Desa Wisata Bawah Tanah yang Jarang Diketahui

Siap menjelajah? Berikut beberapa desa bawah tanah paling menarik yang bisa kamu kunjungi!

1. Coober Pedy, Australia – Kota Tambang di Bawah Gurun

Coober Pedy adalah kota kecil di Australia yang sebagian besar bangunannya berada di bawah tanah. Dikenal sebagai pusat tambang opal terbesar di dunia, kota ini dibangun di bawah permukaan tanah untuk melindungi warganya dari panas gurun yang ekstrem.

Di sini, kamu bisa menemukan rumah, gereja, hingga hotel yang tersembunyi di dalam tanah. Pengalaman menginap di Coober Pedy bakal terasa seperti kembali ke masa lalu, dengan dinding batu yang sejuk dan suasana yang sangat unik.

2. Derinkuyu, Turki – Kota Kuno di Dalam Tanah

Turki memang terkenal dengan situs sejarahnya, tapi tahukah kamu bahwa ada kota bawah tanah yang bisa menampung hingga 20.000 orang? Derinkuyu adalah salah satu kota bawah tanah paling terkenal di kawasan Cappadocia.

Dulunya, kota ini digunakan oleh penduduk setempat sebagai tempat perlindungan dari invasi. Sekarang, Derinkuyu menjadi objek wisata yang memukau, dengan terowongan sempit, ruangan tersembunyi, dan ventilasi alami yang luar biasa.

3. Matmata, Tunisia – Rumah Berbentuk Gua di Tengah Gurun

Kalau kamu pernah menonton film Star Wars, pasti familiar dengan rumah-rumah bawah tanah di planet Tatooine. Nah, tahukah kamu bahwa tempat itu benar-benar ada di dunia nyata?

Matmata adalah desa di Tunisia yang dihuni oleh suku Berber. Mereka membangun rumah di dalam gua untuk bertahan dari panasnya iklim gurun. Sampai sekarang, masih ada penduduk yang tinggal di sana, dan beberapa rumah telah diubah menjadi hotel serta museum untuk wisatawan.

4. Naours, Prancis – Kota Bawah Tanah Berusia Ribuan Tahun

Di Prancis, ada kota bawah tanah bernama Naours yang dulunya digunakan sebagai tempat persembunyian selama Perang Dunia. Kota ini memiliki lebih dari 300 ruangan yang terhubung oleh lorong-lorong panjang.

Sekarang, wisatawan bisa menjelajahi lorong-lorong ini dan melihat bagaimana kehidupan bawah tanah berlangsung berabad-abad lalu. Selain itu, ada banyak ukiran dan tulisan tangan tentara yang masih tertinggal di dinding-dindingnya.

Apakah Indonesia Punya Desa Wisata Bawah Tanah?

Mungkin kamu bertanya-tanya, apakah ada desa bawah tanah di Indonesia? Jawabannya, ya, ada!

1. Goa Gala-Gala, Nusa Lembongan

Bali terkenal dengan pantai dan budayanya, tapi tahukah kamu bahwa ada sebuah rumah bawah tanah di pulau kecil Nusa Lembongan? Goa Gala-Gala adalah rumah bawah tanah yang dibangun oleh seorang petapa bernama Mangku Byasa.

Terinspirasi dari kisah Mahabharata, rumah ini memiliki ruangan tidur, dapur, ruang meditasi, hingga sumur air yang semuanya ada di bawah tanah! Meskipun kecil, tempat ini menawarkan pengalaman unik bagi wisatawan yang ingin merasakan sensasi tinggal di dalam gua.

2. Goa Jepang dan Goa Belanda, Bandung

Di kawasan Taman Hutan Raya Djuanda, Bandung, terdapat dua goa peninggalan zaman kolonial: Goa Jepang dan Goa Belanda. Kedua goa ini dulu digunakan sebagai markas militer dan tempat perlindungan selama perang.

Kini, tempat ini menjadi destinasi wisata sejarah yang menarik, terutama bagi pecinta wisata mistis dan petualangan.

3. Gua Bawah Tanah di Gunungkidul, Yogyakarta

Gunungkidul memang terkenal dengan guanya yang menakjubkan, salah satunya adalah Gua Jomblang dan Gua Grubug. Meskipun bukan desa yang dihuni, tempat ini menawarkan pengalaman luar biasa, terutama bagi mereka yang ingin menjelajah gua dengan pemandangan ‘cahaya surga’ yang memukau.

Tips Mengunjungi Desa Wisata Bawah Tanah

Kalau kamu tertarik mengunjungi desa wisata bawah tanah, ada beberapa hal yang perlu kamu persiapkan:

  1. Gunakan pakaian yang nyaman – Suhu di dalam tanah bisa lebih dingin atau lebih panas tergantung lokasinya. Pastikan kamu berpakaian sesuai.
  2. Bawa senter atau headlamp – Beberapa lokasi masih minim penerangan, jadi membawa alat penerangan sendiri sangat membantu.
  3. Siapkan mental untuk ruang sempit – Beberapa desa bawah tanah memiliki lorong yang sempit dan rendah. Kalau kamu punya claustrophobia (takut ruang sempit), pertimbangkan kembali sebelum berkunjung.
  4. Ikuti aturan lokal – Beberapa lokasi adalah situs sejarah yang dilindungi, jadi pastikan kamu tidak merusak atau meninggalkan sampah sembarangan.

Kesimpulan

Desa wisata bawah tanah adalah pilihan menarik bagi kamu yang bosan dengan destinasi mainstream. Dari kota bawah tanah di Turki hingga rumah gua di Bali, tempat-tempat ini menawarkan pengalaman yang tak terlupakan.

Kalau kamu ingin menemukan destinasi wisata lain yang unik dan jarang dibahas, jangan lupa cek wisataimpian.id. Siapa tahu, kamu menemukan impian perjalanan berikutnya di sana!

Jadi, kapan kamu siap untuk menjelajah dunia bawah tanah?

Tinggalkan komentar