Rahasia Drum Acrylic: Kenapa Banyak Drummer Profesional Memilihnya?

Kalau kamu seorang drummer atau penggemar alat musik perkusi, pasti penasaran dengan drum berbahan akrilik. Drum ini memiliki tampilan unik dan suara khas yang membedakannya dari drum kayu tradisional. Nah, kalau kamu ingin tahu lebih banyak soal drum, termasuk jenis, perawatan, dan tips penggunaannya, kamu bisa cek http://www.robinsdrumworks.com/ yang membahas informasi lengkap seputar dunia drum.

Drum acrylic mungkin masih terdengar asing bagi sebagian orang, tetapi banyak drummer profesional yang sudah menggunakannya. Tapi, pernahkah kamu mempertimbangkan drum berbahan acrylic? Apa sih yang membuat drum ini istimewa? Yuk, kita bahas lebih dalam!

1. Apa Itu Drum Acrylic?

Seperti namanya, drum acrylic adalah drum yang dibuat dari bahan akrilik transparan, bukan kayu seperti drum tradisional. Secara visual, drum ini terlihat sangat keren dengan tampilan bening atau warna-warna unik. Banyak band dan drummer rock menggunakannya karena selain suaranya yang khas, tampilannya juga sangat mencolok di atas panggung.

Beberapa brand ternama seperti Ludwig, DW, dan Tama sudah mengembangkan drum acrylic dengan kualitas premium, dan banyak drummer top dunia yang menggunakannya dalam pertunjukan mereka.

2. Kenapa Banyak Drummer Memilih Drum Acrylic?

a. Suara yang Lebih Terbuka dan Powerful

Salah satu alasan utama drummer memilih drum acrylic adalah suaranya yang lebih bright dan punchy. Dibanding drum kayu yang cenderung punya suara hangat, drum acrylic menghasilkan suara lebih lantang dengan sustain yang lebih panjang.

Jika kamu bermain di genre rock, metal, atau musik dengan tempo cepat dan energi tinggi, drum ini bisa jadi pilihan yang tepat karena suaranya yang lebih cutting dan bisa menembus aransemen musik dengan baik.

b. Tampilan Unik dan Estetis

Coba bayangkan tampil di atas panggung dengan drum yang terlihat transparan atau memiliki efek warna-warni ketika terkena cahaya. Drum acrylic memang sering digunakan untuk konser atau video musik karena tampilannya yang futuristik dan estetik.

Banyak drummer yang memilih warna-warna custom untuk drum acrylic mereka, mulai dari bening polos, smoke grey, hingga warna-warna neon yang menyala dalam gelap.

c. Lebih Tahan Terhadap Cuaca

Drum kayu biasanya rentan terhadap perubahan suhu dan kelembaban. Ketika cuaca terlalu lembab atau terlalu kering, drum kayu bisa mengembang atau menyusut, yang akhirnya mempengaruhi suaranya.

Nah, drum acrylic tidak mengalami masalah ini. Bahan akriliknya lebih tahan terhadap perubahan cuaca, jadi kamu tidak perlu khawatir dengan perubahan tuning akibat lingkungan sekitar.

3. Kelemahan Drum Acrylic yang Perlu Diketahui

Tentu saja, tidak ada alat musik yang sempurna. Drum acrylic juga punya beberapa kekurangan yang perlu kamu pertimbangkan sebelum membelinya.

a. Lebih Berat Dibanding Drum Kayu

Karena terbuat dari bahan sintetis yang padat, drum acrylic cenderung lebih berat dibanding drum kayu. Jika kamu sering berpindah-pindah tempat untuk manggung atau latihan, hal ini bisa jadi pertimbangan.

b. Resonansi yang Berbeda

Beberapa drummer lebih menyukai drum kayu karena resonansinya yang lebih natural. Drum acrylic memang punya suara yang lebih terang dan tajam, tetapi untuk beberapa genre seperti jazz atau blues, mungkin drum kayu lebih cocok karena karakter suaranya yang lebih warm dan penuh.

c. Rentan Terhadap Goresan

Meskipun tahan terhadap perubahan suhu, drum acrylic bisa lebih mudah tergores dibanding drum kayu. Jika kamu ingin drum acrylic tetap terlihat keren, kamu harus lebih hati-hati dalam perawatannya.

4. Perbandingan Drum Acrylic vs Drum Kayu

AspekDrum AcrylicDrum Kayu
SuaraLebih bright & punchyHangat & natural
TampilanTransparan & modernKlasik & elegan
Ketahanan CuacaTidak terpengaruh suhuBisa berubah akibat kelembaban
BeratLebih beratLebih ringan
ResonansiLebih terbukaLebih warm & deep
PerawatanRentan goresanLebih tahan lama

Dari tabel di atas, kamu bisa melihat bahwa drum acrylic lebih cocok untuk drummer yang menginginkan suara terang dan tampilan yang eye-catching. Sementara itu, drum kayu tetap menjadi pilihan favorit bagi mereka yang mencari suara lebih alami dan hangat.

5. Siapa yang Cocok Menggunakan Drum Acrylic?

Drum acrylic bukan hanya soal estetika, tapi juga karakter suara. Drum ini paling cocok digunakan untuk:

🎸 Drummer rock dan metal – Suaranya yang bright cocok untuk mengimbangi distorsi gitar yang keras.
🎶 Drummer yang sering tampil di panggung besar – Efek visualnya luar biasa saat terkena lampu panggung.
🔥 Drummer yang ingin tampil beda – Jika kamu ingin punya drum dengan tampilan unik, acrylic adalah pilihan yang tepat.

6. Tips Merawat Drum Acrylic agar Tetap Awet

Agar drum acrylic tetap terlihat bening dan bersih tanpa goresan, berikut beberapa tips perawatannya:

Gunakan kain microfiber – Hindari kain kasar yang bisa meninggalkan goresan pada permukaan drum.
Bersihkan dengan cairan khusus plastik – Jangan gunakan pembersih berbasis alkohol atau bahan keras lainnya.
Simpan di tempat yang aman – Hindari terkena benda tajam yang bisa menggores permukaannya.
Gunakan case atau cover drum – Jika sering berpindah tempat, gunakan cover untuk melindungi drum dari benturan.

Kesimpulan

Drum acrylic bukan hanya sekadar drum dengan tampilan unik, tetapi juga memiliki karakter suara yang powerful dan cocok untuk berbagai genre musik, terutama rock dan metal. Meskipun lebih berat dan memerlukan perawatan ekstra agar tetap terlihat keren, drum ini tetap menjadi favorit banyak drummer profesional.

Jadi, kalau kamu ingin mencoba drum dengan tampilan dan suara yang berbeda, drum acrylic bisa jadi pilihan yang menarik. Apakah kamu tertarik mencobanya?

Tinggalkan komentar