Kalau kamu sering berdiri lama di toko buku sambil muter-muter nggak jelas, itu tandanya kamu belum nemu cara yang tepat buat memilih buku yang cocok. Nah, sebelum kamu makin frustrasi karena semua buku kelihatan menarik tapi bingung harus mulai dari mana, mending baca panduan ini dulu. Di artikel ini, kamu akan nemu tips-tips praktis yang bisa bantu kamu memilih buku yang benar-benar klik sama selera dan kebutuhanmu. Dan, buat kamu yang pengen tahu lebih banyak rekomendasi buku atau tips lainnya, kamu bisa langsung cek di asikbaca.id banyak insight menarik di sana.
Oke, balik ke topik. Buku itu kayak teman ngobrol. Kalau nggak nyambung, ya bakal cepat bosan. Makanya penting banget punya trik biar nggak salah pilih. Nah, berikut ini tips-tips yang bisa kamu pakai setiap kali mau beli atau pinjam buku.
1. Kenali Genre Favoritmu Dulu
Langkah pertama yang paling simpel tapi sering dilupain orang: kenali dulu genre apa yang kamu suka. Apakah kamu tipe yang suka cerita cinta ala remaja, misteri pembunuhan yang bikin mikir, atau justru buku self-improvement yang bikin semangat hidup naik?
Kalau belum tahu genre favoritmu, coba ingat buku terakhir yang kamu nikmati banget. Dari situ, kamu bisa mulai eksplorasi lebih luas dalam genre yang sama. Misalnya, kamu suka “Dilan”? Mungkin kamu cocok sama genre romance remaja atau novel kehidupan sehari-hari.
2. Cek Review dan Rating Dulu, Jangan Langsung Beli
Zaman sekarang, nggak ada alasan buat beli buku “buta” tanpa tahu isi atau kualitasnya. Kamu bisa buka Goodreads, blog buku, atau YouTube buat lihat review buku. Banyak juga influencer buku alias bookstagrammer yang suka bikin review jujur.
Rating di toko online juga bisa jadi acuan. Tapi ingat, rating tinggi bukan jaminan kamu bakal suka. Yang penting baca review-nya—biasanya kamu bisa tahu apakah gaya bahasanya sesuai selera kamu atau nggak.
3. Tentukan Tujuanmu Membaca Buku Itu
Coba tanya ke diri sendiri: kamu mau baca buku ini buat apa? Buat hiburan sebelum tidur? Buat belajar skill baru? Buat introspeksi diri? Tujuan ini penting karena bakal nentuin tipe buku yang kamu pilih.
Misalnya, kalau kamu lagi pengen lebih paham tentang keuangan pribadi, buku kayak The Psychology of Money bisa jadi pilihan bagus. Tapi kalau kamu lagi suntuk dan pengen hiburan ringan, mungkin lebih cocok baca komik atau novel slice of life.
4. Jangan Lupa Baca Blurb dan Daftar Isi
Blurb itu semacam sinopsis yang ada di belakang buku. Dari situ kamu bisa tahu garis besar ceritanya. Tapi buat buku nonfiksi, daftar isi justru lebih penting. Di situ kelihatan banget apakah bahasan buku sesuai sama kebutuhanmu atau nggak.
Misalnya kamu lagi cari buku tentang public speaking, tapi ternyata isi bukunya lebih ke teori komunikasi interpersonal, ya mungkin kurang cocok buat tujuanmu sekarang.
5. Ikut Tantangan Baca atau Rekomendasi Komunitas
Kalau kamu beneran pengen konsisten baca dan nggak mau salah pilih buku terus, coba deh ikut tantangan baca dari komunitas buku. Biasanya mereka kasih daftar buku berdasarkan tema bulanan. Ini bisa jadi cara seru buat eksplorasi genre baru tanpa takut kecewa.
Gabung di komunitas kayak Baca Bareng, Goodreads Indonesia, atau sekadar follow hashtag #bacabuku di Instagram juga bisa bantu banget. Kamu bakal dapat rekomendasi dari orang-orang yang punya selera mirip kamu.
6. Jangan Terlalu Terpaku Sama Bestseller
Yap, ini jebakan yang sering kejadian. Banyak orang ngira buku yang laris pasti bagus buat semua orang. Padahal, belum tentu kamu cocok. Bestseller itu biasanya memang punya nilai jual tinggi, tapi belum tentu sesuai sama selera pribadi kamu.
Contohnya, banyak yang suka buku Rich Dad Poor Dad, tapi nggak semua orang merasa relate atau terinspirasi setelah baca. Jadi tetap perlu pertimbangan pribadi ya, jangan hanya ikut tren!
7. Jangan Takut Coba Penulis atau Penerbit Baru
Kadang buku-buku yang underrated justru lebih “ngena” karena lebih autentik dan nggak pasaran. Banyak penulis baru atau penerbit kecil yang punya karya bagus tapi belum dapat spotlight aja.
Coba cek buku lokal atau indie publisher di event-event literasi atau marketplace online. Biasanya mereka lebih berani eksplorasi tema-tema unik yang jarang disentuh penulis besar.
Bonus: Buat Wishlist dan Catat Buku yang Menarik
Biar nggak lupa sama buku-buku yang kamu temuin secara random tapi belum sempat beli, coba bikin wishlist atau reading list. Bisa pakai Google Keep, Notion, atau catatan manual di HP.
Selain itu, pas kamu lagi di toko buku atau scroll Instagram dan nemu judul menarik, langsung catat aja. Nanti pas kamu punya waktu dan budget, kamu tinggal buka daftar itu dan pilih mana yang mau dibeli duluan.
Kesimpulan: Pilih Buku Itu Soal Koneksi Personal
Akhirnya, memilih buku itu bukan soal mana yang paling populer atau paling mahal, tapi soal koneksi personal antara kamu dan isi buku. Kamu harus ngerasa “klik” sama judul, gaya bahasa, dan tema yang dibahas.
Kalau kamu pengen referensi lebih banyak tentang tips baca, ulasan buku, atau sekadar cari inspirasi buat bacaan selanjutnya, kamu bisa mampir ke asikbaca.id. Di sana banyak banget info menarik seputar dunia literasi yang bisa bikin aktivitas membacamu makin seru dan bermakna.