Kalau kamu lagi cari game terseram di dunia yang bisa bikin kamu nggak bisa tidur nyenyak semalaman, kamu datang ke tempat yang tepat. Dunia game horor memang punya daya tarik tersendiri. Sensasi deg-degan, jumpscare tiba-tiba, atmosfer mencekam, sampai cerita psikologis yang bikin mikir keras—semuanya bersatu dalam genre ini.
Di artikel ini, kita akan bahas 25 game horor paling seram di dunia yang sukses bikin pemainnya trauma ringan. Mulai dari game dengan elemen supernatural, survival horror, hingga psikologis thriller yang dark banget. Tenang, list ini nggak asal pilih, tapi berdasarkan popularitas, pengalaman pemain, kualitas storytelling, dan efek horor yang benar-benar nempel di otak. Yuk, kita mulai dari yang paling mengerikan…
1. Silent Hill 2
Sebut aja “Silent Hill 2”, dan fans horor sejati pasti langsung mengangguk paham. Game ini bukan cuma soal monster serem, tapi juga menyentuh sisi gelap psikologis manusia. Kamu bermain sebagai James Sunderland yang menerima surat dari istrinya yang udah meninggal.
Yang bikin game ini legendaris adalah atmosfer kabut pekat, musik yang menghantui, dan simbolisme psikologis yang bikin merinding. Silent Hill 2 bukan horor biasa, ini mimpi buruk yang dibalut dalam narasi paling gelap yang pernah ada. Sekarang tambah bagus lagi karena sudah di-remake oleh developernya, jadi makin ngeri!
2. Outlast
Kalau kamu suka game horor first-person yang bikin kamu selalu ingin bersembunyi di bawah tempat tidur, Outlast adalah jawabannya. Kamu berperan sebagai jurnalis investigasi yang masuk ke rumah sakit jiwa terbengkalai tanpa senjata. Yup, kamu cuma bisa lari dan sembunyi.
Yang bikin ngeri bukan cuma suasananya yang disturbing, tapi juga fakta bahwa kamu benar-benar powerless. Kamera night vision jadi satu-satunya andalanmu. Setiap langkah di koridor gelap bisa jadi langkah terakhir.
3. Amnesia: The Dark Descent
Amnesia membawa pendekatan horor yang beda, di sini, kamu nggak cuma takut sama makhluk menyeramkan, tapi juga takut sama pikiranmu sendiri. Kamu nggak punya senjata, cuma bisa bersembunyi dan bertahan sambil menjaga kewarasan.
Yang bikin tambah serem adalah sistem insanity-nya. Kalau terlalu lama di tempat gelap atau melihat hal-hal mengerikan, karakter kamu bisa kehilangan akal sehat. Efek suara, getaran layar, dan halusinasi bikin pengalaman mainnya makin intense.
4. Fatal Frame II: Crimson Butterfly
Kalau kamu pernah main Fatal Frame, pasti kamu tahu bahwa game ini punya pendekatan horor yang khas: kamu melawan hantu pakai kamera. Dan percaya atau nggak, itu lebih menakutkan daripada kedengarannya.
Di seri kedua ini, kamu mengendalikan dua saudara perempuan yang terjebak di desa terkutuk. Atmosfer kelam Jepang kuno, suara hantu yang mengerang, dan fakta bahwa kamu harus menunggu hantu mendekat untuk memotretnya, bikin tensi nggak turun-turun. Serem tapi adiktif!
5. Resident Evil 7: Biohazard
Capcom berhasil mengembalikan kejayaan seri Resident Evil lewat game ini. Sudut pandang first-person membuat semua hal terasa lebih personal dan tentu saja lebih menyeramkan. Kamu sebagai Ethan harus menyelamatkan istrinya di rumah keluarga Baker yang sangat… tidak ramah.
Visual yang realistis, elemen body horror, dan pacing cerita yang brilian membuat game ini jadi salah satu yang terseram. Belum lagi dengan VR mode-nya, kamu bakal merasa benar-benar berada di neraka dunia nyata. Benar-benar salah satu game terseram di dunia.
6. The Mortuary Assistant
Bayangkan kamu kerja malam sendirian di rumah duka… dan mayat-mayatnya tidak tinggal diam. Yup, itulah premis dari The Mortuary Assistant, sebuah game horor PC indie yang sukses bikin banyak streamer ketakutan setengah mati. Kamu akan bermain sebagai Rebecca, seorang asisten jenazah baru yang ternyata mendapat tugas spesial: melakukan ritual pengusiran iblis saat mempersiapkan jenazah.
Kekuatan utama The Mortuary Assistant ada pada gameplay yang tidak bisa diprediksi. Tiap malam punya kejadian horor yang berbeda-beda, membuat replayability-nya tinggi. Kombinasi antara tugas medis, eksplorasi, dan kejutan supranatural bikin kamu terus waspada. Selain itu, tema tentang kematian dan iblis digarap dengan sangat serius, menciptakan pengalaman yang bukan cuma menakutkan, tapi juga bikin merinding karena terlalu realistis.
7. Alien: Isolation
Beda dari game Alien sebelumnya, Isolation justru mendekatkan kamu pada rasa ketakutan yang paling primal: dikejar tanpa bisa melawan. Kamu bermain sebagai Amanda Ripley yang harus bertahan dari satu Xenomorph yang cerdas dan mematikan.
AI musuhnya luar biasa nggak ada pola tetap. Dia bisa mendengar langkahmu, mencium suara, dan tiba-tiba muncul dari ventilasi. Ini bukan soal tembak-menembak, tapi soal sembunyi dan berharap bisa selamat sampai akhir.
8. Layers of Fear
Kalau kamu lebih suka horor yang fokus pada psikologi dan seni, Layers of Fear wajib banget dicoba. Kamu akan masuk ke dunia seorang pelukis gila yang obsesinya terhadap lukisan membuatnya kehilangan akal.
Setiap ruangan penuh ilusi optik, jumpscare yang cerdas, dan atmosfer tak nyaman. Ini bukan game yang bikin kamu teriak terus, tapi game yang bikin kamu merasa nggak nyaman setiap detik.
9. The Quarry
Suka film horor remaja ala tahun 2000-an? The Quarry membawa sensasi itu ke dalam video game interaktif yang penuh pilihan. Kamu mengendalikan sekelompok remaja yang terjebak di hutan saat liburan musim panas dan tentu saja, sesuatu yang jahat mulai memburu mereka.
Cerita yang bercabang, voice acting yang solid, dan atmosfer horor sinematik bikin game ini terasa seperti nonton film tapi kamu yang menentukan siapa yang selamat. Banyak adegan brutal dan kejutan tak terduga yang bikin game ini tetap segar.
10. Blair Witch
Terinspirasi dari film cult classic tahun 1999, game horor ini menyuguhkan pengalaman berjalan di hutan yang benar-benar bikin kamu merinding. Kamu bermain sebagai mantan polisi yang mencari anak hilang di Black Hills Forest.
Dengan elemen psikologis, horror supranatural, dan hubungan unik dengan anjing peliharaanmu, game ini berhasil membawa rasa takut yang sangat personal. Belum lagi hutan yang nggak pernah sama selalu bikin bingung dan tersesat.
11. Pamali: Indonesian Folklore Horror
Kalau kamu cari horor yang lebih dekat dengan budaya lokal, Pamali adalah jawabannya. Game ini buatan developer Indonesia dan mengangkat cerita-cerita horor berdasarkan mitos dan kepercayaan tradisional. Setiap episode punya tema dan hantu yang berbeda, seperti hantu pocong, kuntilanak, tuyul, dan leak. Yang bikin beda, game ini sangat bergantung pada nilai-nilai budaya dan perilaku karakter. Salah langkah atau ucapan bisa memicu kemarahan makhluk halus!
Atmosfer dalam Pamali sangat autentik, dari desain rumah Jawa yang tua, sampai suara azan dan radio tua yang memperkuat kesan sepi. Game ini nggak ngandelin jumpscare murahan, tapi lebih ke suasana dan tekanan psikologis yang dibangun pelan-pelan. Karena ceritanya sangat berakar pada budaya Indonesia, rasanya lebih relatable dan justru lebih menyeramkan.
12. Dying Light
Bayangin kamu parkour-an di kota penuh zombie yang ganas dan bisa berlari. Itulah Dying Light. Siang hari kamu masih bisa menjelajah, tapi malam? Malam adalah mimpi buruk. Zombie berevolusi jadi makhluk cepat, kuat, dan ganas.
Yang bikin seru sekaligus menyeramkan adalah kombinasi gameplay serba cepat dengan survival horror yang bikin deg-degan. Apalagi kalau kamu sendirian, dengan senjata rusak dan suara makhluk haus darah terdengar dari atap. Jika kamu pecinta game zombie tapi juga pengen banget buat mencari sensasi horor maka game ini bisa jadi pilihan yang tepat buat dimainkan.
13. Home Sweet Home
Dari Thailand, hadir salah satu game horor Asia yang underrated tapi super serem. Home Sweet Home mengangkat kisah mistis lokal lengkap dengan hantu-hantu khas budaya Thailand yang tampil dalam bentuk disturbing banget.
Kamu harus menyusuri berbagai lokasi menyeramkan, mulai dari sekolah kosong, rumah angker, sampai dunia mimpi buruk. Atmosfer dan jumpscare-nya jitu banget. Yang paling bikin ngeri? Suara-suara dari balik dinding dan penampakan yang datang tanpa aba-aba.
14. Alan Wake
Alan Wake adalah game horor psikologis dengan nuansa thriller supernatural. Ceritanya seperti nonton film Stephen King. Kamu jadi penulis novel yang masuk ke dunia misterius penuh makhluk gelap yang bisa dikalahkan hanya dengan cahaya.
Kombinasi narasi kuat, visual atmosferik, dan musuh yang muncul dari bayang-bayang bikin game ini bukan cuma menarik, tapi juga intens. Setiap malam di Bright Falls terasa seperti mimpi buruk yang tak kunjung usai.
15. Outlast 2
Kalau kamu merasa Outlast pertama sudah cukup bikin merinding, tunggu sampai kamu mainin Outlast 2. Game ini bukan sekadar kelanjutan, tapi evolusi dari teror yang lebih dalam dan lebih psikologis. Di sini kamu main sebagai Blake Langermann, seorang jurnalis yang terjebak di daerah terpencil di Arizona bersama istrinya. Tapi semuanya berubah jadi mimpi buruk saat mereka menemukan desa yang dikuasai oleh sekte sesat yang percaya pada nubuat kelam. Atmosfernya gelap, disturbing, dan benar-benar bikin napas tercekat di setiap langkah.
Yang bikin Outlast 2 menonjol adalah narasi yang berlapis-lapis, memadukan trauma masa lalu dengan kengerian masa kini. Kamu nggak cuma melarikan diri dari kejaran monster atau manusia gila, tapi juga harus menghadapi gangguan visual dan suara yang bikin kamu meragukan realitas. Grafisnya detail, pencahayaannya suram, dan sound design-nya benar-benar mengganggu secara emosional.
16. Visage
Kalau kamu suka P.T., kamu wajib coba Visage. Game ini seperti spiritual successor dari P.T. dengan pendekatan yang sangat mencekam. Kamu berada di rumah besar yang penuh misteri dan peristiwa supranatural.
Pacing-nya lambat tapi intens, kamu nggak pernah tahu kapan gangguan berikutnya muncul. Bukan cuma jumpscare, tapi juga sensasi takut terus-menerus seperti sedang diawasi. Ceritanya pun kelam dan psikologis, cocok buat kamu yang suka horor yang lebih dalam.
17. Little Nightmares
Jangan tertipu dengan tampilannya yang imut dan penuh gaya artistik. Little Nightmares adalah horor penuh simbolisme yang bisa bikin kamu mikir semalaman. Kamu bermain sebagai Six, anak kecil yang mencoba kabur dari dunia penuh monster mengerikan.
Atmosfernya suram dan nggak ada dialog, tapi justru itu yang bikin kesan creepy makin kuat. Setiap musuh punya cara menyeramkan sendiri, dan perjalanan Six bukan sekadar kabur tapi juga menyaksikan kengerian dari sudut pandang anak kecil yang rapuh.
18. SOMA
SOMA menggabungkan sci-fi dan horor eksistensial dalam satu paket yang sangat disturbing. Kamu bangun di bawah laut, di stasiun penelitian yang sunyi dan gelap. Tapi bukan hanya makhluk asing yang harus kamu takutkan identitasmu sendiri pun jadi pertanyaan besar.
Game ini menyentuh tema seperti kesadaran, tubuh, dan makna hidup. Meski nggak banyak jumpscare, SOMA lebih ke horor intelektual yang bikin kamu nggak nyaman karena mempertanyakan eksistensimu sendiri. Seremnya beda level.
19. Phasmophobia
Phasmophobia membawa horor multiplayer ke level baru. Kamu dan teman-teman jadi pemburu hantu yang harus menyelidiki rumah, sekolah, atau lokasi angker. Yang bikin unik adalah suara pemain yang bisa didengar oleh hantu.
Setiap lokasi punya jenis hantu berbeda dengan perilaku unik, dan kamu harus menggunakan alat bantu seperti EMF reader atau spirit box. Seru banget buat main bareng teman, game horror pc multiplayer ini wajib untuk dicoba. Tapi jangan kebanyakan ngomong hantunya bisa marah dan datang… beneran.
20. Dead Space Remake
Dead Space versi remake membuktikan bahwa horor luar angkasa masih relevan dan menakutkan. Kamu jadi Isaac Clarke, insinyur yang harus bertahan hidup di kapal luar angkasa yang dihuni makhluk mengerikan bernama Necromorph.
Dengan grafis baru, pencahayaan realistis, dan audio yang detail banget, atmosfernya makin mencekam. Suara-suara dari ventilasi, darah di dinding, dan jumpscare brutal bikin game ini jadi salah satu remake horor terbaik sepanjang masa.
21. The Evil Within 2
Lebih stabil dari pendahulunya, tapi nggak kalah seram. The Evil Within 2 menawarkan dunia semi-open yang penuh makhluk disturbing dan cerita psikologis yang twisted. Kamu sebagai Sebastian masuk ke dunia virtual bernama STEM untuk menyelamatkan anakmu.
Game ini penuh adegan disturbing, suara aneh, dan mimpi buruk yang hidup. Visualnya pun mendukung suasana surreal yang bisa bikin kamu merasa terjebak di dalam dunia sakit yang nggak masuk akal.
22. Until Dawn
Game interaktif dengan nuansa slasher klasik ini menawarkan sensasi horor seperti film, tapi dengan banyak pilihan dan ending berbeda. Kamu mengendalikan delapan karakter yang liburan di kabin gunung, dan tentu saja ada bahaya mengintai.
Uniknya, keputusan kecil bisa menentukan siapa yang selamat. Dengan visual realistis dan voice acting dari aktor terkenal, game ini seperti film horor yang kamu sutradarai sendiri.
23. Observer: System Redux
Gabungan antara cyberpunk dan psychological horror, Observer membawa kamu ke masa depan distopia dengan suasana kelam dan penuh misteri. Kamu bermain sebagai detektif yang bisa masuk ke pikiran orang lain dan di sanalah mimpi buruk dimulai.
Visual glitch, suara mengganggu, dan narasi nonlinear bikin pengalaman bermainnya unik sekaligus nggak nyaman. Kalau kamu suka game yang eksploratif dan bikin mikir, ini jawabannya.
24. Tormented Souls
Game ini seperti surat cinta untuk Resident Evil klasik. Dengan gaya fixed camera dan puzzle khas era PS1, Tormented Souls membawa sensasi retro horor yang autentik, tapi tetap modern. Desain musuhnya disturbing, setting rumah sakit angker dengan suasana suram, dan teka-teki yang rumit, semuanya menyatu jadi satu pengalaman horor yang solid. Cocok buat pecinta survival horror old-school. T
ormented Souls seperti menjawab kerinduan pemain terhadap horor klasik yang mengandalkan atmosfer dan ketegangan, bukan sekadar jumpscare. Walaupun nuansanya sangat retro, game ini tetap memberikan kenyamanan bermain khas era sekarang kontrol lebih responsif, visual yang tajam, dan elemen eksplorasi yang bikin penasaran terus. Buat kamu yang pernah main game horor PS2 kayak Haunting Ground atau Fatal Frame, sensasi yang ditawarkan Tormented Souls bakal terasa familiar tapi fresh.
25. Devotion
Game terseram di dunia yang terakhir, tapi bukan berarti bisa dianggap remeh, ialah Devotion, salah satu game horor paling kuat secara emosional dan atmosferik. Diangkat dari budaya Taiwan, game ini penuh simbolisme dan cerita tragis yang dibalut nuansa supranatural.
Kamu menjelajahi apartemen kecil yang berubah seiring berjalannya waktu. Setiap detail kecil menyimpan cerita besar. Devotion bukan hanya horor, tapi juga tentang kehilangan, obsesi, dan penyesalan. Horor yang membekas bukan di layar, tapi di hati.
Penutup
Setelah menyusuri daftar 25 game terseram di dunia ini, kamu pasti sadar bahwa horor dalam video game itu luas banget. Ada yang mengandalkan atmosfer, ada yang kuat di cerita, ada juga yang menyerang psikologimu tanpa ampun.
Jadi, dari semua game di atas, mana yang paling bikin kamu ketakutan atau bahkan hampir uninstall karena nggak kuat? Atau ada yang kamu rekomendasikan buat masuk list ini? Btw kamu bisa cek artikel kami tentang game multiplayer PS2 dan game PS3 multiplayer buat referensi kamu ya.
Yang jelas, dunia horor di video game nggak akan pernah habis. Dan setiap pengalaman itu unik untuk setiap pemain.